Medan Berita – Indra (25) warga Kayu Embun, Kecamatan Namorambe, harus mempertanggungjawabkan perbuatannya didepan hukum, ia mengakui diri sebagai pelaku curanmor saat tertangkap beraksi di Jalan Eka Rasmi, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor, pada Sabtu (05/12/2015) sekira pukul 16.00 WIB.
“ Kami tangkap, dia ngaku sering ‘metik’ disini,” terang Totok salah satu warga yang ikut mengamankan pelaku.
Lanjut dikatakannya salah seorang petugas keamanan disana telah menjadi korbannya.
“Ada satpam sini yang kena,” terangnya.
Petugas keamanan itu adalah Budianto (35) warga Jalan Eka Rasmi No 20, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Gedung Johor. Sebuah kereta jenis Yamaha Mio dengan nomor polisi BK 3068 ABS berwarna merah maroon telah hilang di Jalan Eka Rasmi Komplek Family Asri, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor pada Rabu (02/12/2015) lalu. Saat itu ia yang sedang bertugas di perumahan swasta tersebut melihat kereta miliknya sudah dibawa oleh orang lain. Budianto berteriak, namun sayang tidak ada yang bisa mengejar. Indra pun berhasil membawa kereta milik Budianto.
“ Iya bang, aku yang ngambil kereta di perumahan itu,” terang Indra saat digelandang ke kantor polisi. Dirinya mengaku membawa kereta itu dijualnya seharga Rp 1 juta. Uangnya digunakan untuk berfoya-foya.
Aksi pencuriannya selalu terjadi di Namorambe sekitarnya.
“ Dia ini pemain di Namorambe sekitarnya,” terang Totok.
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Delitua mengatakan bahwa pelaku sudah diamankan dan sedang dilakukan penyelidikan.
“ Pelaku sudah kita amankan dan sedang dalam penyelidikan,” terang Iptu Jonathan.
(Laporan Dari Polsek Delitua, MB-7)
