Medan Berita – Meskipun belum diketahui apa penyebabnya, sejumlah Mahasiswa Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) akhirnya saling baku hantam tepat didepan kampus Jalan Sisingamangaraja Medan, Kamis (17/12/2015) siang.
Menurut keterangan Kabid Humas Poldasu, Kombes Helfi Assegaf, kepada wartawan Kamis (17/12/2015) sore, insiden bentrokan terjadi akibat dugaan kesalahpahaman unjuk rasa berujung saling serang dan adu jotos.
” Mahasiswa UISU yang diduga telah ditunggangi oleh preman tersebut saling serang dengan menggunakan batu
dan benda tumpul lainnya, hal ini mengakibatkan beberapa orang Mahasiswa terluka,” kata Helfi.
Namun sebut Helfi, saat ini beberapa Mahasiswa yang mengalami luka akibat terkena lemparan batu tersebut telah dilarikan ke Rumah Sakit untuk mendapat perawatan.
” Rencananya Mahasiswa serta terduga Preman itu akan dilakukan test urine,” sebutnya.
Sementara dari kejadian itu kata Helfi, polisi telah berhasil membubarkan para Mahasiswa, dan preman yang ikut memperkeruh persoalan tersebut, selain itu pihaknya juga telah mengamankan sedikitnya 30 orang yang mengaku sebagai Mahasiswa dan Preman ke Mapolreta Medan terkait insiden tersebut.
” Saat ini Gedung UISU tersebut berstatus Guo, sampai ada legalitas yang jelas dari kedua belah pihak yakni antara ke 2 kubu yang bertikai,” ungkap Helfi menambahkan.
Lebih lanjut Helfi menjelaskan, situasi telah kondusif dan tidak mencekam lagi, sedangkan arus lalu lintas yang tadinya sempat menimbulkan kemacetan kini telah kembali lancar.
” Untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan, guna mengantisipasi yang kemungkinan besar ada serangan balik ke Kampus UISU, saat ini petugas Kepolisian siaga dikampus tersebut,” jelasnya.
(Laporan Dari Medan, MB-1)
