Medan Berita – Kebakaran hebat menghanguskan gudang Florist (papan bunga) Sancho, di Dusun IV, Jalan Perumahan Milala Rumah Tengah, Desa Namo Bintang, Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deli Serdang, Sabtu (19/12/2015) tadi. Kebakaran tersebut mengakibatkan kerugian sekitar ratusan juta rupiah.
Informasi diperoleh medanberita.co.id dilapangan, penyebab kebakaran diduga akibat api dari pembakaran sampah berada dibelakang gudang papan bunga tersebut dan ada juga yang mengatakan kalau kebakaran tersebut dari percikan api mesin las yang sedang beroprasi digudang tersebut.
” Ada yang bilang penyebab kebakaran tersebut diduga akibat percikan api dari aktifitas las besi ada dilokasi kebakaran tersebut,” ujar warga yang enggan menyebutkan namanya.
Dari pantauan medanberita.co.id dilapangan, kobaran api yang begitu besar sempat hendak melahap dinding rumah korban Jasri Ginting (40) bertingkat serta juga menjilat dinding rumah salah seorang warga R Sinuraya merupakan anggota Polsek Pancurbatu berpangkat Aiptu tersebut.
” Beruntung dalam kebakaran tersebut tidak sempat menelan korban jiwa,” ucap jasri .
Akibat dari kobaran api yang melahat toko papan bunga Flowres itu mengundang perhatian warga, warga sekitar yang mengetahui peristia tersebut langsung berupaya memadamkan api dengan peralatan seadanya. Tak berselang lama 7 unit mobil pemadam kebakaran tiba dilakosi tak butuh waktu lama api dapat dipadamkan.
Saat kebakaran terjadi, pemilik usaha papan bunga tersebut sedang tidak berada dutempat dikarenakan sedang ada urusan keluarga diluar kota.
” Pemilik usaha juga sedang tidak berada dirumah dan sedang melayat salah satu rekan nya sedang berduka cita di Pancurbatu juga,” kata warga setempat.
Kapolsek Pancurbatu, Kompol Frido Gultom didampingi Kanit Lantas, AKP MKL Tobing terjun ke lokasi kebakaran berhasil dikonfirmasi membenarkan kebakaran tersebut dan penyebab kebakarana masih dalam penyidikan pihak Kepolisian.
” Tdak ada korban jiwa, hanya kerugian material ditaksir ratusan juta rupiah. Untuk BB sisa puing kebakaran sudah kita amankan dan dua pekerja dari usaha papan bunga tersebut masih kita mintai keterangannya,” ujar Frido.
(Laporan dari Medan, MB-7)