Medan Berita – Niat Roberto Zega als Robert (21) warga Jalan Purwosari Gg. Kenari No. 117-B, Medan Timur, untuk menghabiskan Malam Tahun Baru dengan sang kekasih akhirnya harus kandas. Pasalnya, sepedamotor merk Yamaha Mio BK 6304 SK warna hitam milik pria yang berprofesi sebagai wartawan media online tersebut raib digondol Orang Tak Dikenal (OTK).
Sialnya lagi, sepedamotor Robert raib persis didepan teras rumah kekasihnya, Shalsa Tan (19) warga Pajak Meranti (Belakang Carrefour), Kecamatan Medan Baru.
Kepada medanberita.co.id, Jumat (01/01/2016) pukul 16.00 WIB, Robert menceritakan kronologis raibnya sepedamotor kesayangannya itu.
” Awalnya aku ketemu teman di Polresta. Sekitar pukul 17.00 WIB, aku langsung ke rumah cewek ku di daerah Pajak Meranti, belakang Plaza Carrefour. Begitu sampai, aku sempat bincang-bincang dengan mamanya dan dia. Kira-kira pukul 19.00 WIB, aku tertidur diruang tamu. Cewek ku lantas menutup pintu dan memarkirkan kereta ku didepan teras rumahnya,” beber Robert.
Lanjutnya, sekitar pukul 21.00 WIB, korban terbangun dan langsung memanggil pacarnya untuk segera bersiap-siap pergi. Alangkah terkejutnya Robert saat membuka pintu rumah, dirinya sudah tak melihat sepedamotornya.
” Setelah bangun tidur kemudian aku mengarah keluar pintu rumah, kulihat keretaku sudah tidak ada lagi,” keluh Robert.
Usai mengetahui kendaraan roda duanya hilang, korban sempat berupaya melakukan pencarian dengan menanyakan kepada warga sekitar. Beberapa warga sekitar mengaku sempat melihat seseorang memegang kunci leter T berkeliling sekitar Gang Baru yang bersebelahan dengan lokasi kejadian.
” Katanya ada kereta hilang semalam ya. Aku sempat lihat semalam ada orang keling sekitar pukul 21.00 WIB pake celana pendek dan megang kunci leter T. Dia itu orang kampung kubur, jarang dia kemari. Memang kalau kemana-mana dia sering bawa kunci T itu,” beber Izal (48), saksi mata.
Sementara itu, Panit I Reskrim Polsek Medan Baru, Iptu Arrya Nusa Hendrawan, ketika dikonfirmasi mengaku akan segera memproses laporan korban.
” Laporan korban akan segera kita proses, akan diupayakan yang terbaik,” ujar Iptu Arrya.
(Laporan Dari Medan Baru, MB-8)