Medan Berita – Tampaknya aksi kejahatan di Kota Medan ini semakin merajalela saja, kali ini korbannya salah seorang pedagang pasar petisah yang berlokasi di Jalan Nibung Utama, Kel Petisah tengah, Kec Medan Petisah, saat melintas di Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Medan Sunggal, Jumat (08/01/2016) sekira pukul 05.00 WIB, korban akhirnya dibegal Orang Tak Dikenal (OTK).
” Kira-kira jam 5 pagi tadi, ada orang minta tolong, suaranya perempuan,” ujar saksi mata, Heriandi (33) warga Medan Johor kepada medanberita.co.id.
Pria yang berprofesi sebagai supir ini menceritakan peristiwa tersebut diketahuinya ketika dirinya sedang melintas dari lokasi kejadian dan mendengar teriakan korban dan melihat dua orang berboncengan menggunakan kereta tancap gas menuju kearah Binjai.
Lanjutnya berkata bahwa karena terlalu jauh sehingga ia tidak dapat melihat jelas pengendara yang kabur tersebut. Setelah ia mendatangi korban yang berteriak, ia mendapatinya sudah berlumuran darah. Karena takut, ia pun meminta tolong kepada pengguna jalan yang kebetulan melintas.
Ditengah kondisi sudah pingsan, Heriandi hanya melihat seutas tali yang tergenggam di tangan perempuan malang itu dan sebuah kereta jenis Honda Spacy dengan nomor polisi BK 4065 TAN.
Setelah ada sekitar 4 orang yang menghentikan laju kendaraannya, salah seorang diantaranya mengatakan agar menghubungi kerabatnya. Untung saja telepon seluler yang digunakan korban masih berada di saku celana.
Setelah berkomunikasi dengan salah seorang kerabat, wargapun berinisiatif mengantar korban ke RS Sari Mutiara Jalan Kapten Muslim Helvetia. Ketika di rumah sakit diketahui, bahwa korban bernama Murni (35) warga Jl.M Idris, Kecamatan Medan Petisah dan itu diketahui dari isi dalam dompet yang dikantonginya.
Keluargapun datang menjenguk Murni dan belakangan diketahui pula ia berprofesi sebagai pedagang ayam di pasar tradisional Petisah dan hendak berjualan.Akibat kejadian tersebut, korban Murni harus merelakan sebuah tas miliknya dirampas para pelaku.
(Laporan Dari Sunggal, MB-5)
Teks Foto : Korban Saat Mendapat Perawatan Medis di RS Sari Mutiara, Jumat (08/01/2016). (Muslim Lubis)