Medan Berita – Boni Sihaloho,(47) warga Kampung Kristen, Kecamatan Kota Pinang, Kabupaten Labuhan Batu Selatan (Labusel) Sumatera Utara ditemukaan tewas bersimbah darah di dalam kamar rumahnya, Selasa (19/01/2016).
Infomasi yang diperoleh medanberita.co.id dari Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Helfi Assegaf, Selasa (19/01/2016) mengatakan bahwa kematian korban akibat dibunuh adik kandungnya sendiri bernama Ando Sihaloho (36) dengan sebilah parang saat sedang tidur,” ujar Helfi.
Dikatakan Helfi, personil Polsek Kota Pinang yang mendapat laporan dari masyarakat tentang adanya pembunuhan di Kampung Kristen, langsung mendatangi tempat kejadian perkara, dan mendapati korban sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan kondisi tubuh berlumuran darah dan terdapat luka pada bagian leher dan badan,” ucapnya.
Disebutkan Helfi dari informasi yang didapat di tempat kejadian, bahwa pelaku dan korban tinggal berdua di rumah tersebut, setelah kedua orang tua mereka meninggal dunia, selain itu sambung Helfi pihaknya juga diperoleh informasi dari masyarakat bahwa pelaku yang membunuh abang kandungnya ini, diketahui pernah mengidap gangguan kejiwaan,” ungkap Helfi.
Mengetahui hal itu petugas langsung melakukan pencarian di lingkungan tempat tinggal korban, dan akhirnya petugas menemukan pelaku sedang berjalan-jalan sambil menenteng parang yang berlumuran darah, dan kemudian tanpa mengalami kesulitan petugas langsung mengamankan pelaku berikut barang bukti ke Polsek Kota Pinang.
” Sementara hingga saat ini, petugas masih melakukan olah tempat kejadian perkara dan selanjutnya melakukan pemeriksaan terhadap tersangka dan saksi-saksi serta mengumpulkan barang bukti yang ada di tempat
kejadian serta membawa korban ke Rumah Sakit untuk dilakukan Visum,” jelasnya.
(Laporan Dari Poldasu, MB-9)
Teks Foto : Korban Meninggal Dunia Dalam Kamar Dengan Kondisi Luka di Leher dan Badan. (Elin Sahputra Lubis)
