Pasca Betrok PP VS IPK di Medan 2 Meninggal 4 Luka-luka

example banner

Medan Berita – Pasca bentrokan terjadi antara dua Organisasi Kepemudaan, ormas Pemuda Pancasila (PP) dan Ikatan Pemuda Karya (IPK) yang terjadi di sekitar Jalan Thamrin, Jalan Asia, Medan dan di Wilayah lainnya, dikabarkan 2 Meninggal Dunia dan 4 mengalami Luka-luka.

Berdasarkan data sementara di peroleh adapun nama-nama korban yang ada di Rumah Sakit Permata Bunda Jalan Sisingamangaraja, Kec Medan Kota adalah sebagai berikut Feriansyah (34) warga Jalan Tengah No.29, Medan, Kel. Mesjid, Kec. Medan Kota, korban terkena luka tikam dibagian perut, Eki (Istri Marbun) warga Jalan Pasar III No.24, Medan, terkena luka bacok dibagian Kepala, Rudi Syahputra warga Jalan Pasar III Gang. Sehati Medan, Ketua Ranting Kel. Kampung Durian, Kec. Medan Timur, Monang Hutabarat (49) warga Jalan Bambu II No.3, Medan ( Meninggal Dunia), Dedi Marbun (45) warga Jalan Pasar III No.24, Medan serta Sepri (Anak Dedi Marbun Meninggal Dunia) warga Jalan Pasar III No.24, Medan.

Sementara itu terlihat di Jalan Sei Batang Hari, Medan Sunggal, Sabtu (30/01/2016) malam, puluhan orang dengan atribut IPK, berkumpul tepat di depan Rumah Sakit Bunda Thamrin. Dikabarkan mereka menjaga seorang Ketua IPK yang menderita luka serius akibat bentrokan di Jalan Thamrin, yang dirawat intensif di Rumah Sakit itu. Namu, hal itu tidak berlangsung lama, disebabkan karena Kapolsek Sunggal, Kompol Harry Azhar bersama puluhan anggotanya, membubarkan paksa kumpulan massa itu. Bahkan, Harry memeriksa dan menggeladah puluhan orang yang mengenakan atribut IPK tersebut, hingga mendapati sebilah besi panjang dan runcing.‬

‪” Kumpul seperti ini memancing namanya. Kalau kalian memang menunggui teman kalian yang di dalam, kalian di dalam saja dan buka atribut kalian, ” ucap Harry kepada puluhan orang beratribut IPK tersebut.‬

‪Tidak sampai di situ, bentrokan PP dan IPK, kembali pecah di Jalan Brigjen Katamso, Kampung Baru, Medan Maimun, Sabtu (30/01/2016) malam. Akibatnya, arus lalu lintas terhenti. Bahkan, aktifitas ikut berhenti karena masyarakat berhamburan mencari tempat berlindung. Oleh karena itu, ratusan Polisi dari Polda Sumut, Polresta Medan dibantu Kodim 0201/BS, turun dan bersiaga di sana.

Terpisah sementara Informasi diterima dari Kabid Humas Polda Sumut Kombes Helfi Assgaf Sabtu (30/01/2016) malam, Wakapolda Sumut, dan Pejabat Utama Polda Sumut, Dandim 0201/BS bersama Kapolresta Medan mengundang kedua pimpinan ormas PP dan IPK untuk penyelesaian konflik hari ini.

Hal ini kata Helfi untuk mencegah terjadinya bentrok kedua pihak yang bisa meresahkan masyarakat dan mengakibatkan jatuhnya korban, sehingga dibuat kesepakatan untuk tidak melakukan tindakan melanggar hukum.

Terpisah sementara Informasi diterima dari Kabid Humas Polda Sumut Kombes Helfi Assgaf Sabtu (30/01/2016) malam, Wakapolda Sumut, dan Pejabat Utama Polda Sumut, Dandim 0201/BS bersama Kapolresta Medan mengundang kedua pimpinan ormas PP dan IPK untuk penyelesaian konflik hari ini.

Hal ini kata Helfi untuk mencegah terjadinya bentrok kedua pihak yang bisa meresahkan masyarakat dan mengakibatkan jatuhnya korban, sehingga dibuat kesepakatan untuk tidak melakukan tindakan melanggar hukum.

Namun jelas Helfi proses hukum tetap akan dijalankan dengan memeriksa saksi dan memproses pelaku pidana kedua belah pihak sepakat mendukung penyidikan, dan mereka juga sepakat tidak melanggar hukum.

” Hal ini sebagaimana yang di sampaikan Bapak Waka polda Sumut yang menyatakan bagi pihak yang melanggar akan berhadapan dengan hukum dan akan ditindak tegas,” pungkas Helfi.

(Laporan Dari Poldasu, MB-01)

Teks Foto : Bentrok Ormas PP dan IPK di Jalan Tamrin dan Jalan Asia, Medan, 2 Tewas dan 4 Luka-luka, Sabtu (30/01/2016).

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Loading...

Comments

comments

Pos terkait