Congkel Kereta di Marindal, Dua Pria Diarak ke Polsek Patumbak

example banner

Medan Berita –  Akibat ketangkul sedang mencongkel kontak kereta warga yang terparkir disebuah kios klontong di Simpang Marindal, Kecamatan Patumbak, Kamis (04/02/2016) sekira pukul 11.00 WIB.Kedua pria, BH (27) dan NA (15) warga Jalan Pancing 3, Kelurahan Indra Kasih, Kecamatan Medan Tembung akhirnya diarak warga ke Polsek Patumbak.

Aksi pencurian tersebut terungkap saat kedua pelaku Pencurian Kendaraan Bermotor (curanmor) itu, berpura – pura membeli rokok di kios. Aksi kedua pemuda ini terbilang profesional, NA yang bertugas beli rokok sementara BH bertugas mengesekusi.

Namun ketika BH baru saja mencongkel kontak kereta matic yang ditarget, dirinya keburu terperegok pemilik kereta. Alhasil, keduanya diteriaki maling, warga yang mendengar teriakan langsung berhamburan kelokasi dan langsung mempermak kedua pelaku hingga babak belur. Untung nyawa kedua pelaku dapat diselamatkan dari maut, lantaran ada seorang ibu – ibu yang tidak tega menghentikan bringasnya warga, kemudian keduanya diamankan ke Mapolsek Patumbak untuk menjalani pemeriksaan.

Saat ditanya, BH membantah tuduhan kedirinya bahwa dia melakukan percobaan pencurian. Dia mengaku singgah ke kios hanya berniat membeli rokok.

” Kami dari rumah yang mau kami pasang Kanopi di dekat Kanal Marindal. Habis melihat lokasi kami langsung balek bang, pas sampai Simpang Marindal kami beli rokok, lalu kami dituduh mencuri kereta Scoopy milik kami sendiri, karena tidak memiliki BK itu bang kurasa makanya kami dituduh mencuri,” kata Bayu pada wartawan yang diketahui sudah memiliki anak 6 dari janda yang dinikahinya.

Sementara rekannya, NA yang mengaku Siswa MTS Aljiah juga membantah tudingan pencurian terhadap dirinya.

” Saya cuma mau ikut kerja bang sama Bayu. Memang tadi pagi saya bolos sekolah bermaksud mau ikut kerja tapi ginilah akhirnya saya dituduh mencuri,” cetusnya.

Penyidik Polsek Patumbak, Brigadir Parhusib saat ditemui wartawan membenarkan jika kedua pemuda tersebut diserahkan warga ke polisi lantaran ketangkul sedang mencongkel kontak kereta warga yang terparkir.

” Mereka diserahkan warga karena telah melakukan percobaan pencurian untuk itu kita masih menunggu korbannya untuk buat laporan 1x 24 jam,” pungkas Parhusib.

(Laporan Dari Marindal, MB-01) 

Loading...

Comments

comments

Pos terkait