Teks Foto : Mayat MR-X saat ditemui warga di sebuah warung Jalan Garu ll B, Lingkungan 12, Kelurahan Harjosari 1, Kecamatan Medan Amplas, Minggu (27/03/2016). (Sah)
Medan Berita – Warga Jalan Garu ll B, Lingkungan 12, Kelurahan Harjosari 1, Kecamatan Medan Amplas mendadak heboh. Pasalnya, sesosok mayat laki-laki tua ditemukan tidak bernyawa di sebuah warung yang tidak terpakai, terletak di lahan kosong (tanah lapang), Minggu (27/03/2016) sekira pukul 16.00 WIB.
Mayat yang belum diketahui indentitasnya (MR-X) itu, diperkirakan berumur 50 tahun dengan ciri-ciri, badan kurus, tinggi 170 cm, berkulit hitam, memilki tato di dada yang bertuliskan “WIJOYO”. Saat ditemui mayat tersebut memakai baju kemeja hitam lengan panjang liris putih dan memakai celana jeans warna biru.
Mayat MR-X itu pertama kali ditemukan oleh Abdi Hidayat alias Doyok (50), warga Jalan Garu ll A, Kelurahan Harjosari ll, Kecamatan Medan Amplas yang saat itu sedang melintas di lokasi itu.
Tak sengaja dirinya melihat seorang sedang terbaring di warung yang sudah tidak terpakai di lapangan pinggir Jalan Garu ll B, Lingkungan 12.
Curiga dengan temuan itu, dia pun mendekati dan melihat untuk memastikan siapa yang terbaring di warung tersebut. Betapa terkejutnya Doyok saat dibangunkan pria tua yang terbaring itu terlihat kaku alias tidak bernyawa. Doyok pun panik, selanjutnya warga Garu I itu memanggil temannya Ahmad Juarsah (46), dan masyarakat lainnya.
Oleh warga dan masyarakat Garu ll, mayat MR-X itu dibaringkan ditempat yang layak dan selanjutnya menghubungi kepling dan diteruskan ke pihak kepolisian Polsek Patumbak. Polsek Patumbak yang mendapat informasi langsung turun ke lokasi guna melakukan penyelidikan.
” Dia (mayat) memang sering kami lihat, tapi kami tidak tau namanya. Memang dia tidurnya pindah – pindah, tidak punya tempat tinggal tetap,” ujar Abdi Hidayat alias Doyok (saksi) kepada wartawan.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Patumbak, AKP Ferry Kusnadi saat dikonfirmasi membenarkan penemuan mayat tersebut.
” Mayat tersebut untuk sementara kita duga sebagai mayat gepeng yang meninggal karena sakit,” pungkasnya.
(Laporan Dari Patumbak, MB-01)