Medan Berita – Pada Musyawarah Daerah (Musda) yang dirangkai dengan pemilihan Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Provinsi Sumatera Utara (Sumut) yang akan diselenggarakan dalam waktu dekat ini dipastikan semua unsur Partai Demokrat akan menghindari pemilihan yang berbau money politik.
Jika nantinya diketahui ada kandidat yang terlibat money politik, maka nama yang bersangkutan langsung di diskualifikasi dari calon kandidat bahkan sampai kepada pemberian sanksi dimana nama-nama yang terindikasi tersebut akan dicoret dari kepengurusan dan tidak boleh lagi masuk dalam jajaran pengurus.
Hal ini disampaikan oleh Mustofawiyah Sitompul saat dikonfirmasi wartawan seusai mengikuti Rapat Paripurna DPRDSU, Kamis (12/05/2016) siang.
” Ya yang pasti kita akan menghindari money politik, jika ada yang ketahuan akan langsung didiskualifikasi dan seterusnya dipecat jadi pengurus.partai,” terang Mustofa selaku Panitia Musda DPD Partai Demokrat Sumut.
Ditanyakan siapa-siapa saja calon kandidat yang bakal maju, pada perhelatan pemilihan calon Ketua DPD Partai Demokrat Sumut periode 2015-2020 pada Musda yang akan datang. Dengan lugas Mustofa mengatakan, bahwasanya, hal ini merupakan kewenangan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dimana DPP yang melakukan proses penjaringan bakal calon dan itu sudah dilakukan jauh hari sebelumnya.
” Mekanisme pendaftaran calon didalam Musda ada proses pada Internal Partai jika terjadi perubahan di pra Musda, DPP sudah melakukan polling sedangkan pendaftaran calon itu sendiri dilakukan dalam acara Musda, setelah pembahasan tata-tertib,” ujarnya.
Dari berbagai informasi yang dikumpulkan wartawan kandidat calon Ketua DPD Partai Demokrat Sumut yang mencuat dan menguat hanya ada 2 nama yakni Tengku Milwan Ketua DPD Partai Demokrat Periode 2010-2015 dan JR Saragih Bupati Simalungun yang disebut-sebut sudah didukung 18 Dewan Pimpinan Cabang dan Tengku Milwan merupakan calon yang sudah periodesasi.
” Menurut AD/ART Partai Demokrat tidak ada batasan periodesasi sehingga Tengku Milwan masih boleh maju dalam pemilihan kandidat Ketua DPD tersebut, dan kita sudah siap menjalankan Musda kapanpun diperintahkan oleh DPP, kalau tidak meleset diperkirakan tanggal 18 Mei ini, sudah terselenggara Musdanya dan tempatnya di Hotel Polonia Medan,” ungkap Mustofa menjelaskan.
(Laporan dari Gedung DPRDSU, MB-06)
