Lapak Judi Brahrang Kembali Dibuka

example banner

Medan Berita – Lokasi perjudian Samkwan (dadu putar) yang beromset ratusan juta perhari di Komplek Brahrang, Kec. Binjai Utara, Kota Binjai kembali dibuka, meskipun sebelumnya tempat tersebut pernah dirazia aparatur negara.

” Sudah buka bang lapak judi Samkwan Brahrang yang omset Rp5oo juta perhari di Binjai itu,” ungkap Wan (40) kepada Medanberita.co.id, Sabtu (14/05/2016).

Bacaan Lainnya

Sementara, dijelaskannya tempat perjudian samkwan (dadu putar) tersebut, sebelumnya pernah dirazia.

” Pada hal sebelumnya tempat itu, udah pernah digerebek bang sama aparat,” ucapnya.

Menurutnya, lapak perjudian dadu/samkwan tersebut diduga dibeckingi oleh oknum Kepolisian maupun TNI, dan pemainnya kebanyakan mayoritas warga turunan yang bukan berdomisili di kawasan tersebut, tak hanya itu saja bahkan beredar luas, bandar besar judi itu disebut-sebut milik Aju warga turunan Thionghoa.

” Bandarnya Aju, tapi kalau bagian yang bagi-bagi jatah biasa temannya bernama Aking bang, sementara dilokasi itu ada juga yang berperan bagian peminjam modal untu para pemain yang kalah bernama Aling yang sebelumnya dikabarkan Aling bandar judi Karang Sari yang pernah digerebek TNI,” terangnya.

Sedangkan menurut keterangan Ucok (43) warga Jln. Binjai, seorang penarik becak bermotor (betor) mengatakan bahwa lokasi perjudian kawasan Brahrang itu sudah banyak diketahui, apalagi khususnya bagi penarik betor.

” Namun sepertinya pihak berwajib tidak pernah melakukan penggerebekan, Lokasi judi dadu/samkwan tersebut sudah berlangsung selama 7 bulan dan beromset sampai Rp500 juta perharinya, tapi buka tutup karena pernah digerebek, kalau bukanya mulai pukul 13.00 WIB sampai pukul 20.30 WIB,” ungkapnya.

Sebelumnya, Kabid Humas Poldasu, Kombes Pol Helfi Assegaf ketika dikonfirmasi melalui handphone selular tidak merespon wartawan.

Ditempat lain, Kapendam I/BB Kolonel Inf Enoh Solehudin mengatakan bahwa secepatnya TNI akan bekerjasama dengan Polri untuk melakukan penggerebekan dilokasi.

” Terima kasih atas informasinya, saya akan kordinasi dengan Dandim Binjai maupun petugas kepolisian untuk secepatnya menggerebek lokasi tersebut. Jika memang ada prajurit yang terlibat dilokasi, maka akan kita tangkap dan akan kita proses sesuai prosedur,” ucap Enoh.

Bahkan Enoh menambahkan TNI akan tetap berkomitmen untuk memberantas segala bentuk perjudian.

” Judi dan Narkoba prioritas kerja TNI, judi dan Narkoba akan terus kita berantas. Apalagi jika ada TNI yang terlibat,” tegasnya menjelaskan.

(Laporan dari Medan, MB)

Loading…

Comments

comments

Pos terkait