Teks Foto : Pengendara Sepeda motor Saat Melintas dari Lokasi. (An)
Medan Berita – Sejumlah pengendara roda 2 ataupun lebih terpaksa harus ekstra hati-hati ketika melintas di Jalan Selamat Ketaren Desa Medan Estate, Percut Sei Tuan, Deli Serdang. Hal itu dikarenakan jalan beraspal tersebut sudah retak-retak dan berlubang.
Pantauan Medanberita.co.id, Minggu (24/07/2016) sore, tampak jalan beraspal yang sudah retak itu menumpuk hingga setinggi 30 Cm. Tak jauh dari aspal yang retak, terdapat lubang yang menganga seperti kolam ikan. Terlihat jelas para pengendara yang melintas di lokasi harus ekstra hati-hati. Sebab harus memilih jalan yang lebih bagus lagi guna mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan.
Tak jauh dari lokasi, tepatnya di persimpangan 4 Jalan Selamat Ketaren/Jalan Pasar V Timur, terlihat jelas jalan yang berlubang-lubang. Disebut-sebut jalan beraspal yang retak serta yang berlubang baru saja di aspal sekitar 4-5 bulan lalu.
Seorang pengendara Sepeda motor, Saddam Husin (25) mengaku belum lama ini dirinya hampir mengalami kecelakaan tunggal dikarenakan sepeda motor yang dikendarainya tergelincir di jalan yang retak tersebut.
” Kejadiannya sekira 1 minggu lalu, dimana malam itu saya baru pulang bekerja dan hendak pulang ke daerah Letda Sudjono. Saat melintas di lokasi yang cukup gelap itu, tiba-tiba sepeda motor saya tergelincir. Ternyata yang saya lintasi jalan aspal yang retak. Beruntung saya dapat menahan sepeda motor saya hingga tak terjatuh ke tengah jalan. Kalau tidak mobil yang berada di belakang saya pasti menabrak saya,” ungkap pria yang tinggal di Jalan Alfaka VII, Kecamatan Medan Deli.
Menurut informasi, sambungnya, jalan tersebut belum lama ini dilakukan pengaspalan. Namun aspalnya tak bertahan lama dan langsung cepat rusak.
” Kalau tak salah 4-5 bulan lalu sepanjang Jalan Selamat Ketaren diaspal. Namun sudah retak dan berlubang. Jika dibiarkan terus, tentunya akan memakan korban jiwa. Diharapkan Pemkab Deli Serdang secepatnya merespon dengan hal ini,” harapnya.
(Laporan dari Percut, MB-05)