Teks Foto : B Tewas Kondisi Bersimbah Darah di Atas Atap Seng. (An)
Medan Berita – Diketahui 2 dari 4 orang terduga pelaku pencurian di salah satu showroom kawasan Tanjung Morawa berinisial HM alias Marbun ( 22) warga Jln. Elang II, Kel, Kenangan, Kec. Percut Sei Tuan dan B (23) warga Jln. Tangguk Bongkar komplek Blok, Kel. Tegalsari Mandala 2, Kec. Medan Denai.
Data yang diperoleh Medanberita.co.id di Mako Polsek Medan Area, kejadian sekira pukul 05:13 WIB, pada saat itu petugas sedang melakukan patroli hunting sesuai dengan surat perintah (sprin) dari Kapolsek Medan Area di sekitaran Jln. Menteng VII.
Pada saat petugas sedang melintas tepat di depan Kampus PTKI, para petugas bertemu dengan kedua pelaku sedang membawa 2 unit sepeda motor, yang 1 masih dalam keadaan hidup mesin berjalan mendorong 1 unit lagi yang dalam keadaan tidak hidup mesin (sepeda motor baru).
Merasa curiga kedua pelaku di stop oleh petugas, melihat petugas kedua pelaku malah melarikan diri dengan sepeda motornya hingga tancap gas sekencang- kencangnya. Melihat kedua pelaku kabur, meski dalam keadaan hujan petugas melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku.
Pada saat melakukan pengejaran yang masih di Jln.Menteng VII, tepatnya di depan Gg. Nelayan, petugas berhasil menyenggol Sepeda motor yang dikendarai pelaku HM, sehingga Sepeda motor yang ditunggangi HM dari hasil kejahàtan tersebut terjatuh,dan HM tersungkur, tak mau ditangkap lalu HM mencoba melarikan diri dengan cara berlari.
Tak mau buruannya lepas Tim yang beranggotakan Ipda H S. Margolang, Aipda T. Sitohang, dan Bripka Parinduri kemudian mengejar pelaku dan pelaku berhasil dibekuk di Jln. Menteng Raya persisnya disamping masjid.
Sementara pelaku B melarikan diri dengan menggunakan Sepeda motor yang dibawanya dan kemudian dikejar petugas Bripka Hutagaol, sementara Iptu Butar dan Ipda Jon Roy bersama anggota tetap di lokasi pertama jatuh.
Setelah tim Ipda H S. Margolang dan anggota membawa pelaku HM ke objek pertama.
Selang berapa menit kemudian, Bripka Hutagaol meminta bantuan karena dirinya diserang oleh pelaku B dengan sajam. Kemudian tim merapat ke Jln. Bromo Ujung tepatnya dekat Simpang Perjuangan. Saat di Jln. Bromo Ujung lalu pelaku B melarikan diri dan melompat ke rumah warga dan memanjat seng.
Selanjutnya Bripka gaol tetap mengejar dan memanjat seng dan saat petugas sampai diatas seng pelaku menyerang Bripka Hutagaol, Kemudian Bripka Hutagaol memberi tembakan peringatan 3x namun tidak dihiraukan pelaku B. Karena Bripka Hutagaol dalam keadaan terjepit dan membela diri lalu mengarahkan senjatanya kepada pelaku dan mengenai kepala pelaku dan pelaku langsung roboh diatas seng dan langsung tewas di tempat.
(Laporan dari Medan Area, MB-05)
