Teks Foto : Gubsu saat membuka Rapat Koordinasi dan Evaluasi Kemajuan Pengembangan Geopark Nasional Kaldera Toba. (Saf)
Medan Berita – Pada membukaan Rapat Koordinasi dan Evaluasi Kemajuan Pengembangan Geopark Nasional Kaldera Toba di Hotel Santika Dyandra, Jln. Maulana Lubis Medan, Selasa (26/07/2016).
Staf Ahli Menteri Bidang Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Kementerian ESDM, Yunus Kusuhabrata mengatakan, Indonesia dengan warisan geologi terbanyak di Asia Tenggara melalui rapat koordinasi dan evaluasi kemajuan pengembangan geopark nasional kaldera toba dapat memberikan masukan yang positif bagi percepatan pengembangan geopark Toba dan untuk menindaklanjuti rekomendasi UNESCO agar Kaldera Toba dapat diangkat menjadi Unesco Global Geopark.
“ Kita harapkan kawasan Geopark Nasional Kaldera Toba menjadi kawasan yang menerapkan konsep geopark dan memberikan dampak positif dan manfaat bagi seluruh pihak yang ada di kawasan tersebut khususnya kepada masyarakat dalam konteks meningkatkan kesejateraan hidup di kawasan tersebut,” harap Yunus.
Hadir dalam acara tersebut mewakili Ketua Harian Komite Nasional Indonesia untuk Unesco (KNIU) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Gubsu, Ir H. Tengku Erry Nuradi, MSi, Staf Ahli Menteri Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Dr Ir Hj R. Sabrina, MSi, Tim Task Force RMGG KESDM dan Tim dari Badan Geologi KESDM, pengurus Badan Pelaksana Geopark Kaldera Toba Alimin Ginting dan Kelompok Pakar Geopark Kaldera Toba, RE. Nainggolan, Para Bupati atau yang mewakili 7 kabupaten sekawasan Danau Toba, FKPD kabupaten dan kota.
(Laporan dari Medan, MB-03)