Rumah Bendahara Koran Harian Dibongkar Maling di Percut

example banner

Teks Foto : Petugas Saat Check TKP di Kamar Korban. (An)

 

Medan Berita – Rumah bendahara salah satu koran Harian terbitan Medan, Dumaria boru Sitanggang (56) yang terletak di Jln. Tiung Raya Perumnas Mandala, Kel. Kenangan, Kec. Percut Sei Tuan, Deliserdang dibobol maling, Kamis (04/08/2016) siang.

Akibat peristiwa pencurian itu, korban kehilangan seluruh perhiasan emas dan berlian serta uang tunai jutaan rupiah.

Kepada wartawan, Dumaria menjelaskan yang pertama sekali mengetahui adanya peristiwa pencurian itu adalah anak korban, Rendi (12). Saat itu Rendi baru pulang dari sekolahnya sekira pukul 13:00 WIB. Ia mendapati pintu pagar rumah terbuka lebar serta pintu berlapis depan rumah yang terbuat dari kayu dan besi juga terbuka.

” Anak saya kemudian masuk ke dalam rumah dan mendapati engsel pintu di 2 kamar sudah rusak dan dalam keadaan terbua. Selain itu anak saya melihat pintu lemari terbuka dan acak-acakan. Anak saya kemudian menelepon kakak saya, lalu kakak saya menelepon saya,” ujarnya sembari menangis.

Atas laporan itu, sambungnya, ia yang saat itu sedang bekerja di kantor Harian langsung buru-buru pulang ke rumahnya guna melakukan pengecekan. Setibanya di rumah korban langsung syok lantaran mendapati lemari yang berisi seluruh perhiasan serta uang tunai miliknya raib digondol maling.

” Raib semua perhiasan emas diantaranya kerabu, kalung emas 5 ram, cincin emas, berlian, sejumlah uang tunai dan HP merek Samsung Young 2 milik anak saya yang tengah dicharger di ruang tamu,” terang wanita yang juga bendahara Gereja HKBP Bethesda itu.

Lanjut wanita yang belum lama ditinggal mati suaminya itu, sekira 2 bulan lalu sepedamotornya juga raib dicuri maling.

” Dua bulan lalu sepedamotor yang diparkir di teras rumah juga dicuri maling. Padahal posisinya dikunci stang. Saya sudah melapor ke Polsek Percut Sei Tuan,” tutup ibu 3 anak itu sembari menambahkan ia akan membuat laporan pada Jumat pagi, lantaran masih shock.

Pantauan wartawan, di lokasi personil Reskrim Polsek Percut Sei Tuan dan tim Identifikasi Polresta Medan langsung olah TKP dan juga memintai keterangan warga sekitar. Usai mencari sidik jari, petugas dan tim Identifikasi meninggalkan lokasi.

Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Lesman Z ketika dikonfirmasi mengatakan, pihaknya sudah menurunkan personil Reskrim untuk cek TKP.

” Kita masih menunggu korbannya untuk membuat laporan. Setal itu kita melakukan penyelidikan. Mudah-mudahan pelaku segera kita ringkus guna mempertanggung jawabkan perbuatannya,” tegasnya.

(Laporan dari Percut, MB-05)

Loading...

Comments

comments

Pos terkait