DELI SERDANG (Medan Berita) – Dalam kegiatan Sosialisasi P4GN di PT Indojaya Agrinusa, Tanjung Morawa, Kabupaten Deliserdang, Rabu (05/02/2020), Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi Sumatera Utara, Brigjen Pol Drs Atrial, SH sebagai Narasumber.
Kegiatan itu dilaksanakan dalam rangka Sosialisasi Bahaya Penyalahgunaan Narkoba dan Upacara Ikrar Anti Narkoba serta pengucapan fakta integritas terhadap Karyawan PT. Indojaya Agrinusa Medan (JAPFA) tersebut dimulai pukul 08:30 WIB.
Hadir pada kegiatan itu, General Manager PT. Indojaya Agrinusa Medan, Anwar Tandiono, Executive LO PT. Indojaya Agrinusa, Drs. H. Faesal Abdul Nasser, MH, Kabid P2M BNNP Sumut, Drs Tuangkus Harianja, Kepala Loka Rehabilitasi Deli Serdang, Heru Herlambag, SIP, Kepala BNNK Deli Serdang, AKBP Drs. H. Safwan Khayat, M.Hum.
Selain Sosialisasi tersebut, BNNP Sumut juga menampilkan kendaraan Operasional BNN Provinsi Sumatera Utara serta juga dilaksanakan Upacara Ikrar Anti Narkoba serta pengucapan fakta integritas yang dilakukan oleh seluruh karyawan PT. Indojaya Agrinusa (JAPFA).
Sebelum kegiatan Sosialisasi dan bimbingan oleh Kepala BNNP Sumut, terlebih dahulu dilaksanakan Upacara Ikrar Anti Narkoba dengan Inspektur Upacara General Manager PT. Indojaya Agrinusa (JAPFA) Medan, Anwar Tandiono.
General Manager dalam sambutannya menyampaikan, bahwa PT. Indojaya Agrinusa Medan berkomitmen untuk mendukung program P4GN dan akan menindak secara tegas terhadap seluruh Karyawan baik yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba maupun peredaran gelap narkotika kemudian dilanjutkan dengan pengucapan dan penandatanganan fakta integritas oleh perwakilan PT. Indojaya Agrinusa Medan.
Setelah itu kemudian dilanjutkan dengan Sosialiasi dan arahan dari Kepala BNNP Sumut, Brigjen Pol Atrial kepada peserta upacara bahwa dalam mengatasi permasalahan narkoba diperlukan strategi khusus yaitu keseimbangan antara pendekatan hukum dan pendekatan kesehatan.
“Pendekatan hukum bertujuan memutus mata rantai pemasok narkoba mulai dari produsen sampai pada jaringan pengedarnya. Sedangkan pendekatan kesehatan bertujuan untuk memutus mata rantai penyahguna narkoba melalui pencegahan dan rehabilitasi,” ungkap Atrial.
Selanjutnya, Pati Polri ini menyampaikan, bahwa kegiatan hari ini adalah salah satu bentuk partisipasi aktif sektor swasta dalam menciptakan lingkungan Masyarakat Sumatera Utara Sadar Bahaya Penyalahgunaan Narkoba dan mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya kepada pihak pimpinan PT. Indojaya Agrinusa yang telah secara terus menerus berupaya menciptakan lingkungan Pekerja yang sehat bebas penyalahgunaan narkotika.
Setelah mendengar arahan dari Kepala BNNP Sumut, kemudian acara dilanjutkan dengan peninjauan setiap stand pemberdayaan masyarakat baik dari Dayatif maupun kendaraan sosialisasi serta pertunjukan oleh Satwa K9 BNN Provinsi Sumatera Utara Dalam mendeteksi jenis jenis narkotika.
Kegiatan berjalan dengan tertib dan lancar sampai selesai.
(D. Serdang/MB)
