Kutai Kartanegara – Dua orang pelajar SMA di Kutai Kartanegara (Kukar), Kalimantan Timur (Kaltim) AR (15) dan DR (16) ditabrak oleh salah seorang Anggota DPRD Kabupaten Kukar berinisial AY (40). Salah seorang pelajar, AR, tewas usai menjalani perawatan di rumah sakit.
AR bersama DR yang mengendarai motor ditabrak AY menggunakan Mobil Fortuner bernomor polisi B 1794 VJB. Kecelakaan terjadi di KM 30 Jalan Poros Samarinda-Balikpapan, Minggu (23/2) sekitar pukul 15.00 WITA.
“Benar, yang menabrak adalah anggota dewan Kukar berinisial AY. Saat ini Unit Laka masih meminta keterangan sejumlah saksi,” kata Kanit Lakalantas Satlantas Polres Kutai Kartanegara, Iptu Basuki dalam keterangan tertulisnya, Selasa (25/2/2020).
Dari hasil olah TKP polisi, mobil yang dikendarai AY diketahui melaju dari arah Samarinda menuju Balikpapan. Di depan mobil, ada motor Aerox yang dibawa AR sambil membonceng temannya DR.
“Mobil anggota dewan itu langsung menabrak bagian belakang sepeda motor,” sebut Basuki.
Saat melintas di kilometer 30, RT 20 Kelurahan Karya Merdeka, Kecamatan Samboja, mobil yang dikendarai AY hendak menyalip motor yang dikendarai AR. Namun, AR berbelok mendadak, tabrakan pun tak terelakkan.
“Akibatnya, dua pelajar tersebut terlempar hingga menabrak sebuah mobil Toyota Avanza warna silver metalik yang sedang parkir di pinggir jalan,” urai Basuki.
Akibat kecelakaan keras tersebut, AR salah seorang pelajar tewas usai menjalani perawatan di rumah sakit. Sementara DR harus di bawa ke Rumah Sakit Kanujoso Balikpapan untuk mendapatkan perawatan intensif.
“Akibatnya, AR (15) pengemudi sepeda motor tersebut, tewas ketika menjalani perawatan medis di RSUD Aji Batara Agung Dewa Sakti (ABADI) Samboja,” ungkap Basuki.
Saat ini polisi sedang melakukan pemeriksaan terhadap AY. Namun, dalam kasus ini AY tidak ditahan oleh kepolisian.
“Kita tunggu hasil pemeriksaan semua saksi, termasuk AY. Sehingga untuk sementara AY tidak kita tahan. Hanya wajib lapor setiap Senin dan Kamis,” jelas Basuki.
Saat berkendara, kedua korban tidak mengenakan helm. Menurut Basuki, kecelakaan motor sering terjadi di Kukar, sejak Januari 2020 sudah ada 20 kasus kecelakaan yang ditangani Polres Kukar.(deco)