Aplikasi Propam Presisi, Kapolri: Sebagai Bentuk Implementasi Pengaduan Masyarakat Terkait Kinerja Aparat Kepolisian

example banner

MEDAN BERITA – Kapolri Jenderal Pol Drs Listyo Sigit Prabowo, M.Si melaksanakan launching aplikasi Propam Presisi di Gedung Rupatama, Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (13/04/2021).

Bacaan Lainnya

Adapun pelaksanaan launching aplikasi Propam Polri tersebut sebagai bentuk implementasi pengaduan masyarakat terkait dengan kinerja-kinerja dari aparat kepolisian.

“Terima kasih tadi pak Kadiv Propam sudah melaunching program – propam Presisi, yang merupakan implementasi, penjabaran tindak lanjut dari Dumas Presisi yang beberapa waktu lalu telah dilaunching juga,” kata Kapolri Jenderal Listyo mengawali sambutannya saat meresmikan Aplikasi Propam Presisi dan sekaligus membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Propam Polri.

Dijelaskan Jenderal Listyo, propam Presisi ini merupakan bagian upaya dari implementasi empat transformasi untuk menuju Polri Presisi.

“Kegiatan hari ini adalah bagian dari transformasi pengawasan dengan memanfaatkan teknologi, perkembangan teknologi informasi 4.0 sehingga tentunya dari sisi pengawasan baik yang dilakukan oleh internal, maupun pengawasan yang dilakukan oleh eksternal semuanya bisa memanfaatkan aplikasi yang baru saja di launching,” ucap Pati Polri lulusan Akpol’91 ini.

Ditambahkannya, dengan peluncuran aplikasi ini, pastinya nanti akan ada pengaduan dari masyarakat yang sangat tinggi terkait dengan pengaduan terhadap aparat kepolisian.

“Tentunya, terkait dengan launching aplikasi, saya sudah menghitung pasti, angkanya akan naik sangat tinggi terkait dengan masalah pengaduan terhadap pelanggaran yang dilakukan oleh anggota, masalah ketidakpuasan masyarakat terhadap pelayanan kepolisian dan itu adalah risiko yang tentunya siap kami tanggung. Namun demikian apa, dengan banyaknya itu kemudian kami mengetahui, kami di mata masyarakat itu seperti apa,” sebut mantan Kabareskrim Polri ini.

Mengakhiri sambutannya, Jenderal Listyo mengatakan, nantinya pengaduan yang banyak masuk itu juga bisa dijadikan tolak ukur demi membawa institusi Korps Bhayangkara kedepannya jauh lebih baik dan dicintai oleh masyarakat.

“Pelayanan kepolisian di mata masyarakat itu seperti apa. Sosok Polri di mata masyarakat itu seperti apa. Dan itu adalah sebagai tolak ukur kami untuk kemudian melangkah memperbaiki sehingga institusi ini baik. Baik personel, maupun institusi Polri ini bisa menjadi semakin lebih baik,” tutup mantan Kadiv Propam Polri ini.

(Medanberita.co.id, Jakarta)

Loading…

Comments

comments

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *